Coping Strategy Lansia dalam Mengatasi Kesepian di Desa Panyocokan Kecamatan Ciwidey Kabupaten Bandung

Abstract

Fenomena kesepian pada lanjut usia yang merupakan masalah psikologis dapat dilihari dari sudah berkurangnya kegiatan dalam mengasuh anak – anak, berkurangnya teman atau relasi akibat kurangnya aktivitas di luar rumah, kurangnya aktivitas sehingga waktu luang bertambah banyak, meninggalnya pasangan hidup, ditinggalkan anak – anak karena menempuh pendidikan yang lebih tinggi atau untuk bekerja, serta anak – anak telah dewasa dan membentuk keluarga sendiri. Coping strategy dapat menghilangkan kesepian bagi lanjut usia. Coping dimaksudkan dapat mengubah kesepian sebagai sumber stress menjadi sumber motivasi dalam menjalani masa tua. Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk mendapatkan suatu informasi yang mendalam terkait coping strategy lanjut usia (lansia) dalam mengatasi kesepian di Desa Panyocokan Kecamatan Ciwidey Kabupaten Bandung. Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian studi kasus. Sumber data adalah empat lanjut usia yang berusia lebih dari 60 tahun, hidup sendiri, kehilangan pasangan atau teman dekat, tinggal dengan anak tapi anak – anak mereka sibuk bekerja. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui : observasi partisipatif, wawancara mendalam (in depth interview), dan studi dokumen.Hasil penelitian yaitu masing – masing lansia memiliki pernyataan yang berbeda mengenai faktor – fakot yang menjadi penvetus adanya kesepian pada lanjut usia. Ketiga lansia merasakan kesepian karena kehilangan