Kinerja Kader Rehabilitasi Berbasis Masyarakat Dalam Mensejahterakan Anak Dengan Kedisabilitasan Di Kelurahan Mekar Mulya Kecamatan Panyileukan Kota Bandung

Abstract

Permasalahan Anak dengan Kedisabilitasan mengalami perkembangan setiap tahunnya. Rehabilitasi Berbasis Masyarakat merupakan salah satu program rehabilitasi alternatif yang dapat dilaksanakan dalam upaya menangani permasalahan Anak dengan Kedisabilitasan. RBM ini difokuskan pada peran masyarakat yaitu dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk masyarakat.  Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang kinerja kader RBM dalam mensejahterakan Anak dengan Kedisabilitasan, yang terdiri dari beberapa aspek yaitu gambaran mengenai karakteristik kader RBM, kesetiaan, prestasi kerja, kedisiplinan, kerjasama,  tanggungjawab, dan harapan dari informan. Metode yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Jumlah informan penelitian sebanyak empat orang, yang terdiri atas dua orang kader RBM dan dua orang anggota keluarga Anak dengan Kedisabilitasan penerima layanan RBM. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja kader RBM dalam mensejahterakan Anak dengan Kedisabilitasan di Kelurahan Mekar Mulya ini masih belum optimal. Permasalahan yang ditemukan adalah hubungan kerjasama antara kader RBM dengan pihak Kelurahan yang tidak terlaksana dengan baik dikarenakan pihak kelurahan yang tidak memberikan fasilitas berupa sarana dan prasarana serta dana operasional untuk RBM. Selain itu, hubungan kerjasama antara RBM dengan instansi/lembaga lain terkait pelayanan untuk Anak dengan Kedisabilitasan masih sangat terbatas. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka diusulkan program “Pengembangan Jejaring Kerja Kader RBM dengan Instansi/Lembaga Pemberi Layanan Pendidikan dan Kesehatan untuk Anak dengan Kedisabilitasan”. Program tersebut diusulkan agar dapat meningkatkan kinerja kader RBM dalam mensejahterakan Anak dengan Kedisabilitasan